Monday, June 17, 2013

Trading Scalping

Oke, langsung saja. Teknik scalping ini tentu saja membutuhkan beberapa indikator. Indikator itu pun mudah didapat. Sebagai scalper, saya tak pernah percaya bahwa anda akan berhasil bermain scalping tanpa indikator apa pun dalam meta trading anda. Karena itu, saya harus menjelaskan prinsip-prinsip scalping saya ini sbb:

  1. Scalping tanpa indikator laksana orang berlari di tengah hutan dengan mata tertutup. Berlari di padang pasir dengan mata tertutup masih niscaya. Tapi, bila anda berlari di tengah hutan lebat dengan mata tertutup, anda bisa kejedut pohon atau mulut harimau. Margin call menjadi niscaya. Trading anda segera berakhir dengan merah dan damai!
  2. Terlalu banyak indikator juga membuat anda pusing sendiri. Percayalah, apa pun indikator anda (terutama untuk menentukan tren dan volume), semuanya memiliki fungsi dan manfaat yang sama. Itu artinya, 2 atau 3 indikator tak berbeda dengan 10 atau 100 indikator fungsinya. Maka, semakin banyak anda menumpuk-numpuk indikator anda di meta trading anda, anda hanya akan terpesona dengan indikator2 itu hingga lupa posisi trading anda sudah dalam bahaya!
  3. Prinsip ini memadukan antara analisa teknikal dengan analisa fundamental. Ruwet? Tentu tidak! Kalau ruwet, saya tidak akan pernah mem-posting ini tulisan. Kombinasi analisa ini pun sangat jauh dari pembacaan analisa2 yang sering kita dapatkan dari para pakar. Dan saya, sungguh, hampir 100 persen tak pernah paham dengan analisa2 pakar itu. Dengan kata lain, analisa2 itu selalu saja sulit saya praktekkan dalam trading scalping saya. Ini mengingatkan saya bahwa "tugas suci" saya adalah "Berhasil menaklukkan forex dengan hasil profit", bukan "berhasil menganalisa pergerakan harga tetapi tak bisa menjalankan forex!"
Teknik ini sangat membutuhkan kecintaan anda pada komputer. Artinya, trading dengan teknik scalping tak bisa dilakukan sambil lalu. Terlebih PC/laptop anda jarang anda tengok, mengandalkan "asumsi sendiri" bahwa "setelah kenaikan tertentu, pasti terjadi penurunan tertentu", atau sebaliknya. Anda benar. Masalahnya, anda tidak akan pernah tahu bahwa setelah kenaikan/penurunan tertentu itu, kapan terjadi pembalikan. 

Teknik ini bisa digunakan 24 jam non stop trading! Tetapi, saya sangat tidak menyarankan anda untuk menggunakannya saat pasar pasifik. Mudahnya, lebih baik anda bobok nyenyak antara pukul 04.00 pagi hingga pukul 09.00 pagi. Alasannya, selain anda tak mungkin akan melek terus selama 24 jam setiap hari, saat itu adalah saat yang sama sekali tak menguntungkan untuk bertrading. Mau pake pair apa pun, broker mana pun, dan teknik cerdas apa pun, anda akan dihadang dengan spread yang gila-gilaan dan pergerakan yang lemot kayak speedy belum dibayar. Jangan lupa, sembahyang subuh dulu sembari mengintip di mana hari kemarin posisi pair di close dan di open untuk hari ini. Tentang ini, cukup anda melihat chart di TF D1.

Teknik ini untuk merampok profit kecil2 secara konsisten selama 24 jam sesuai kemampuan anda duduk manis di depan kompi. Perampokan ini berdasarkan petunjuk indikator yg saya sebut di atas, bukan berdasarkan waktu (namun, dalam chart tetap menggunakan Time Frame Kecil M1, M5, atau M15). Dengan begitu, selama 1 jam, bisa jadi kita profit berkali-kali. Bisa pula hanya sekali di jam berikutnya. Kalau dalam satu jam anda bisa untuk 5 poin. Maka, cukuplah 120 poin dalam 24 jam trading.


No comments:

Post a Comment